Sariayu....Luarrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrr biasa

Salam hangat teman semua......
Ada satu cacatatan dari saya untuk kalian semua....

Suatu hari saya berkesempatan mengunjungi pabrik Sariayu Marthatilaar tepatnya di Jl.Pulo Kambing ll No.1 daerah kawasan industri Pulo Gadung Jakarta Timur.Pada kesempatan itu pula saya bertemu duduk bercengkrama dengan dr Martatilaar.Sosok wanita jawa yg kuat berbudi luhur tinggi dan saya sangat kagum dengan sosoknya.Usianya tak lagi muda,kulit mulusnya tak lagi kencang,langkah kakinya tak se cekatan dulu namun rambutnya masih subur hitam mengkilat dengan tatanan yg sederhana serta selalu gaya rambut itu yg beliau pakai,aroma tubuhnya tersapa angin dan harum sekali khas aroma bunga.Mata ini enggan mengedip bahkan bibir saya melongo memperhatikan setiap inci dari tubuhnya serta mendengar isi dari pembicaraannya saat itu.Gaya bicaranya santun dengan nada yg pelan bahasanya campuran terkadang diawalai dengan bahasa indonesia lalu menambahkan bahasa inggris dan dengan tertawa kecil beliau meledek kami dengan bahasa jawa solo.Sungguh beliau figur yg ramah dan menyenangkan....

Sebagai seorang pengusaha dalam negeri beliau mempunyai cita - cita bahwa produk kecantikannya bisa diterima dan digunakan oleh masyarakat luar negeri.Dengan menciptakan kosmetik berbahan dasar rempah dan tanaman lokal lainnya di produksi dengan alat - alat modern serta di aplikasikan ke dalam ranah industri pabrik.Resep - resep cantik jawa kuno serta resep kecantikan nusantara dari berbagai wilayah yg menginspirasikan dalam setiap karyanya.Tak hanya itu yg beliau lakukan,dengan berprinsip pada nasehat mendiang eyangnya( bahwa kita memakai kekayaan alam oleh karena itu kita harus menyeimbangkan alam dengan merawat alam ini ) Dr Marthatilaar mendirikan kampoeng djamoe yg memiliki 500 spesies tanaman berlokasi di Jl raya cibarusah komplek EJIP pintu ll Cikarang.Beliau juga mengembangkan ilmunya dengan mendidik para wanita indonesia akan tata rias pengantin maupun rambut.Banyak sekali penghargaan singgah di tangannya...
Dalam sela - sela bincang - bincang dengan kami ibu marthatilaar sempat menceritakan sang suami Prof H A R Tilaar yg gemar sekali membaca sehingga tak heran jika di kamar beliau banyak sekali buku - buku.Bahkan sempat diceritakan dulu ketika dokter memvonis bahwa dirinya tak bisa memiliki anak,dengan sikap nrimo legowo ibu menyarankan kepada bapak untuk menikah lagi.Namun bapak dengan polosnya menjawab ''saya sudah mempunyai buku sebagai istri ke 2''..............Ibu marthatilaar juga terkenal dengan jiwa cinta kasih yg dikembangkan dalam keluarganya,tak heran lagi kalau ibu menyabet berbagai penghargaan.
Sejenak saya terdiam dan mengamati ruangan kerjanya....kental sekali akan budaya tradisional jawa lengkap dengan lukisan rangkaian bunga dan pohon hijau yg di sudut ruangan.Aroma mistis juga tercium kental disini sekalipun tata ruangan bernuansa cerah dan asri.Bunga....selalu ada bunga hidup dalam sudut ruang di bangunan pabrik ini.Bukan itu yg menjadikan saya menangkap aroma mistis.Ibu memang sangat menyukai bunga,tutur seorang karyawannya yg sebagian besar adalah wanita.Dari lukisan yg terpajang di hall pabrik ini,koleksi di musium pribadi yg ada di pabrik ini.....dari yg saya lihat semua unsur jawa ada dsini.Memilih energi natural menyatukan alam dalam kehidupan,tidaklah mudah namun beliau mampu melakukan itu bukan tanpa usaha justru dengan kucuran keringat dan kekuatan doa yg menjadi daya dalam setiap keberhasilannya.Saya merasa sangat nyaman,tp tetap banyak tanya dalam benak pikiran saya saat itu.Lukisan itu seolah hidup bahkan saya mencoba mengurai arti dari makna lukisan - lukisan itu.Seperti lukisan dewi saraswati di hall pabrik ini...Dewi saraswati itu sendiri digambarkan sebagai dewi yg cantik dan berpengetahuan suci yg mempunyai empat lengan yg melambangkan empat aspek kehidupan manusia dalam mempelajari ilmu pengetahuan.Dalam musium pribadinya yg ada di dalam pabrik ini,ada duplikat kereta kencana milik keraton yogyakarta..untuk bisa menduplikat juga tidak mudah tp beliau mampu.Ada sebuah baju batik yg telah usang bahkan mulai rapuh termakan usia sobek dan kumal yg konon merupakan baju aneh karena sejarah baju itu yg dianggap sarat dengan mistis.Karena konon bila mengenakan baju batik itu mesti selalu menjadi pemenang diajang kontes kecantikan yg di ikuti pihak Sariayu.
Ada arca srikandi,ken dedes bahkan roro jonggrang juga di duplikat...bunga melati segar tersebar di tiap sudut barang yg ada di musium ini.Berbagai karya Dr Marthatilaar juga ada di musium itu,bahkan alat - alat yg digunakan awal kali pertama beliau meramu jamu juga ada.Sungguh luarrrrr biasaaaaaa sosok Dr.Marthatilaar ini.
Ada ilmu yg tertranfer dari apa yg sy lihat sy dengar hari itu....semoga kita generasi muda bangsa bisa mewujudkan cita - citanya....dengan semangat mengukir prestasi dan mempelajari hidup dari alam...